Our Wedding Path ♥

Daisypath Anniversary tickers

Our Baby ♥

Lilypie First Birthday tickers

Friday 14 October 2011

CaraMu Tuhan

CaraMu Tuhan terindah bagiku,
Tak mampu kupahami sedalamnya kasihMu bagiku,
Setiap hal Kau pergunakan untuk menyempurnakanku,


Diatas yang kupinta, seakan Kau diam membisu,
Diluar kuberseru keras, seakan Kau tak meresponinya,
Tapi dengan keadaan tersebutlah Kau sebenarnya bekerja,

Dengan setiap kesulitan Kau hendak menempa imanku,
Melalui keadaan sekitar yang menyakitkan Kau memupuk kasihku,
Setiap pencobaanpun Kau hadirkan tuk menujukkan anugerahMu,

Apapun keadaan yang boleh terjadi didalam hidupku,
Ajarku tuk selalu sadar bahwa Engkau terbaik diatas segalanya,
Suka dan dukapun bisa Kau gunakan ’tuk membentukku,

Biarlah caraMu menyempurnakan karakterku dalamMu,
Mampukanku tuk berjalan sesuai dengan caraMu Tuhan,
Sampai sempurnalah s’gnap rencanaMu dalam hidupku.

by: veve

Read More..

Monday 3 October 2011

Coal vs. Diamond

Apakah kita mau menjadi karbon atau berlian?

Perbedaan karbon dengan berlian sangatlah tipis. Proses pembuatannyapun berbeda sangat tipis, namun menghasilkan perbedaan yang besar sekali. Dari web: http://belajarkimia.com, kami mendapatkan penjelasan mengenai perbedaan karbon dengan berlian. Berikut akan kami jelaskan dengan sedikit mengenai perbedaan tersebut.


Karbon dapat dibuat dari pembakaran hidrokarbon atau coal, atau yang lainnya dengan kondisi udara yang terbatas sehingga terjadi pembakaran yang tidak sempurna. Karbon tersebut adalah sediment berwarna hitam atau coklat kehitaman yang bersifat mudah terbakar dan terutama memiliki komposisi utama belerang, hydrogen, oksigen, dan nitrogen. Antrasite adalah jenis coal dengan kandungan karbon yang tinggi dan sedikit ketidakmurnian sekitar 92-98%.

Sedangkan Berlian atau diamond adalah salah satu bentuk alotrop karbon dimana struktur atom C tersusun sebagai kubus berpusat muka diamond lebih stabil dibandingkan grafit, memiliki kekerasan yang tinggi dan konduktifitas yang besar. Kristal diamond dibuat dari karbon tetrahedra seperti kristal silikon. Proses pembuatan diamond salah satunya menggunakan teknik ” High Pressure High Temperature (HPHT)”, warna dari diamond sintesis ini umumnya kuning akibat impuritas dari nitrogen.

Dari kedua perbedaan bentuk karbon dan berlian itu, kami mendapatkan sebuah pelajaran berharga. Kadang kita didalam kehidupan ini menghadapi banyak tantangan, banyak permasalahan dan seakan semuanya berjalan begitu tajam, menyakitkan, dan bahkan membuat kita tidak mampu melakukan apa-apa lagi "seakan tak ada jalan keluar". Tapi apakah kita sadar bahwa keadaan demikianlah yang akan membuat iman kita lebih kuat sehingga kita bisa muncul sebagai sebuah berlian?. Atau kita kemudian mengerutu dengan setiap tekanan dan permasalahan yang ada "berhenti di tengah pertandingan hidup ini", kemudian keluar menjadi sebuah karbon yang nilainya jauh lebih rendah dibandingkan dengan sebuah berlian?

Karbon dan berlian adalah berasal dari bentuk benda yang sama, tapi ditempa dengan cara yang berbeda. Karbon terbentuk dari pembakaran yang tidak sempurna, namun sebuah berlian diproses dengan panas pembakaran yang sangat tinggi dan sempurna. Panas pembakaran itu terlihat begitu menyakitkan, namun menghasilkan sebuah berlian yang bernilai mulia dan mahal harganya.

Tak jarang kamipun ketika menghadapi tekanan dan permasalahan, apalagi serasa Tuhan diam..kamipun mulai mengerutu dan membandingkan keberadaan diri kami dengan orang yang lain, yang seakan kehidupan mereka "lebih enak" dibandingkan dengan kami. Tapi dengan perbedaan yang kami dapat tentang karbon dan berlian kami semakin mengerti bahwa seharusnya kami tidak seharusnya menggerutu atau mengomel atau membandingkan diri dengan orang lain....namun sebaliknya kami harus bersyukur. Dengan proses tekanan dan permasalahan "bagaikan berlian yang harus dipanaskan dengan sempurna", kamipun akan keluar menjadi sebuah berlian yang indah dimataNya. Kami percaya bahwa ketika kami diperbolehkan menghadapi tantangan apapun, DIA tidak tinggal diam. DIA turut merasakan setiap hal (pahit, getir, susah, tekanan, senang, sukacita, apapun itu) yang kami rasakan. Bahkan ketika kami berdoa dan serasa putus asa..kami percaya bahwa DIA selalu ada dan airmataNyapun mengalir ketika kami menangis dan mencari perlindunganNya.

Jadi bagaimanakah dengan diri kita?, akankah kita mau berubah dan mensyukuri ketika tekanan diperbolehkan datang didalam hidup kita?, maukah kita mengingat bahwa Tuhan kita terlampau baiknya ingin membentuk kita menjadi sebuah berlian terlepas dari proses sepahit apapun yang kita alami?, maukah kita keluar menjadi sebuah karbon atau berlian (semua pilihan ada ditangan kita)?


"No temptation has overtaken you except what is common to mankind. And God is faithful; he will not let you be tempted beyond what you can bear. But when you are tempted, he will also provide a way out so that you can endure it"-1 Corinthians 10:13/NIV

Read More..
Our Journey © 2008 Por *Templates para Você*